Bebatuan Sungai
Wujud cinta seperti bebatuan sungai, mendiami pada kedalaman, bagai jiwa yang satu merasuki jiwa satu lagi. Tatkala batu diraup manusia, satu dan lainnya bercerai, begitu umpama. Cinta berkaki, lari dari hati ke hati.
Seperti Pisau Dapur
Cinta setajam pisau dapur, menusuk segala jiwa, menyanyat segala hati, menyimbah segala rasa. Tak kau asah, cinta tumpul. Sering basah, cinta berkarat. Cinta seperti pisau dapur.
Cinta Macam Pisang
Benih cinta akan berserak dalam segala hati. Mewujud tunas di taman hati. Lamat-lamat menumbuh dan bersemi. Bunga-bunganya timbul karam dalam vas rasa. Suatu waktu tiba masanya layu, lalu tumbang. Jiwa lain datang menebang. Untung bila hati sudah bertunas lagi, macam pisang tiba masanya diparang.
Penggoda
Kepulan asap rokok adalah perempuan-perempuan penggoda. Awalnya jelita, selanjutnya membaur, memudar, lenyap. Hanya bau menyengat bersisa, tanpa wujud. Jangan kau mencintai penggoda.
(PM, 15 April 2012)